Rabu, 09 Mei 2012 13:15 wib
WASHINGTON - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menilai, Pemerintahan Presiden Barack Obama sudah mengubah opini tentang Iran. Obama juga menyelamatkan citra AS yang sebelumnya terisolir akibat kebijakan George W. Bush ke Iran.
"Ketika kami masuk ke Gedung Putih, saya ingatkan lagi pada Anda, tidak ada tekanan virtual terhadap Iran. Kamilah yang pada saat itu menjadi masalah," ujar Biden, seperti dikutip AFP, Rabu (9/5/2012).
"Kami terisolasi di dunia, di wilayah, dan di Eropa. Tekanan dunia terhadap Iran sangat netral, kami dikritik habis-habisan oleh negara Eropa karena bertindak secara sepihak. Mitra-mitra Iran bahkan mengancam negara tetangganya," jelasnya.
Biden pun mengatakan, kebijakan luar negeri Barack Obama berhasil memulihkan citra AS yang sempat dipojokkan karena sikap Bush. Menurut Biden, ketika putra dari George Bush senior itu menjabat di Gedung Putih, AS kurang dihormati oleh mitra-mitranya dan tidak pula ditakuti oleh musuhnya.
Namun, Obama justru mengantarkan AS ke sebuah perubahan yang signifikan.Selain membawa perubahan, Biden menyebut Obama sebagai sosok yang sanggup mengisolasi Iran.
Pria yang menghabiskan lebih dari 30 tahun di Kongres AS itu juga menyoroti pandangan Israel yang menganggap Iran sebagai ancaman. Israel juga menganggap nuklir Iran akan mengancam AS.
"Karena tindakan dari Presiden Obama, Iran saat ini terisolasi dan AS tidak lagi terisolir. Kebijakan Obama bukanlah sebuah kebijakan pembendungan kekuatan. Sejujurnya, kami akan selalu menghalangi Iran untuk memiliki senjata nuklir dengan cara apapun," imbuh Biden.(AUL)
http://international.okezone.com/read/2012/05/09/414/626453/wapres-as-iran-terisolasi-as-selamat